MENEMUKAN DAN MEMBUKTIKAN SYARAT SEGI EMPAT MENJADI JAJAR GENJANG
Sisi Berhadapan, Sudut Diagonal
§
Perhatikan bahwa istilah
sisi berhadapan (atau sisi berlawanan) dan diagonal adalah istilah yang sering
digunakan pada segi empat. Dua sisi yang tidak berpotongan pada segi empat
disebut sisi berlawanan/berhadapan.
Sudut yang menghadap satu sisi dapat juga disebut sudut diagonal, tetapi biasanya
tidak digunakan dalam Buku Siswa.
Definisi dan Sifat Jajargenjang
§
Arti dan sifat jajargenjang
dipelajari di kelas IV SD, tetapi definisinya adalah “segi empat dengan dua
pasang sisi berlawanan
sejajar satu sama lain”, dan peserta didik diajarkan untuk menggunakan simbol
jajargenjang. Kemudian, berdasarkan aktivitas di Soal 1, kita melihat kembali
sifat sisi, sudut, dan diagonal dari jajargenjang.
§
Peserta didik diharapkan
mengonfirmasi bahwa pada pembuktian sifat jajargenjang, AB//DC adalah definisi,
AD//BC adalah
asumsi, dan sifatnya adalah kesimpulan.
§
Peserta didik diharapkan
memikirkan berdasarkan kegiatan di halaman sebelumnya. Perlu dicatat bahwa
metode menggambar garis
bantu berbeda-beda bergantung pada apakah digunakan ΔABD
dan ΔCDB, atau ΔABC dan
ΔCDA.
§
Pada Buku Siswa,
pembuktiannya dengan menggambar garis diagonal BD. Namun, ada baiknya pembuktiannya dengan
menggambar garis diagonal AC juga. Hal ini akan mengarah pada kemampuan dalam
cara menulis bukti. Selain itu, biarkan peserta didik membaca apa lagi yang
bisa dipelajari dari bukti ini. Peserta didik
juga dapat memperhatikan fakta bahwa hal tersebut dapat mengarah pada
kesimpulan bahwa diagonalnya sama.
§
Soal ini dapat terinspirasi dari ΔABD ≅ ΔCDB yang ditunjukkan dalam bukti Contoh 1 . Garis diagonal AC
dapat digambar untuk menunjukkan ΔABC ≅ ΔCDA, atau sifat
garis paralel dapat digunakan untuk membuktikannya. Diharapkan kita menghargai
cara berpikir peserta didik.
§ Peserta didik
diharapkan memperhatikan bahwa dalam pembuktian, bisa menggunakan “sisi berlawanan
dari jajargenjang adalah sama” yang telah dibuktikan dalam Contoh 1 pada halaman
§
sebelumnya. Peserta didik mengonfirmasi
bahwa hal yang terbukti benar, dapat digunakan dalam pembuktian berikutnya. Kemudian,
pembuktian dalam Contoh 1 , Soal 3 dan Soal 4 dirangkum sebagai
teorema sifat-sifat jajargenjang. Perhatikan bahwa sifat 3 terkadang dinyatakan
sebagai “dua garis diagonal yang saling membagi
dua”. Saat mengonfirmasi jawabannya, peserta didik diharapkan
menjelaskan jenis sifat apa dari jajargenjang yang digunakan.
§
Membuat gambar yang sesuai
dengan subjek dalam pembuktian bangun geometri merupakan tugas penting yang
mengarah pada pemahaman subjek. Dengan membandingkan gambar yang digambar oleh
peserta didik, diharapkan peserta didik memastikan bahwa setiap gambar yang memenuhi
syarat, dapat dibuktikan dengan cara yang sama.
0 komentar:
Posting Komentar